Pemerintah Desa Mas kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan keagamaan dan pelestarian tradisi adat melalui penyerahan bantuan punia ke Pura Sakenan, Desa Adat Mas, Ubud. Bantuan yang diberikan berupa 1 soroh banten pereman dengan nilai Rp 5.000.000, bersumber dari APBDes Tahun Anggaran 2025.

Penyerahan bantuan dilaksanakan pada Sabtu, 29 November 2025, dan dihadiri langsung oleh Bapak Perbekel Mas, Ketua BPD Desa Mas, Sekretaris Desa serta Ketua PHDI Desa Mas. Kehadiran unsur pemerintahan desa ini merupakan bentuk dukungan nyata Pemerintah Desa Mas terhadap pelaksanaan kegiatan yadnya serta kelancaran upacara-upacara adat yang menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Perbekel Mas menyampaikan bahwa pemberian bantuan punia ini tidak hanya sebagai wujud tanggung jawab pemerintah desa dalam mendukung kegiatan keagamaan, tetapi juga sebagai upaya memperkuat nilai-nilai sradha lan bhakti di masyarakat. Bantuan ini diharapkan dapat membantu pelaksanaan upacara di Pura Sakenan sehingga dapat berjalan lancar, tertata, dan penuh makna spiritual.

Pemerintah Desa Mas senantiasa berkomitmen untuk menjadikan sumber daya desa sebagai sarana membangun keharmonisan, kesejahteraan, serta pelestarian budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun. Melalui sinergi antara pemerintah desa, lembaga adat, dan masyarakat, diharapkan Desa Mas dapat terus berkembang tanpa meninggalkan identitas adat dan budayanya.

Dengan tersalurkannya bantuan ini, Pemerintah Desa Mas berharap nilai-nilai kebersamaan dan semangat ngayah tetap terjaga, serta seluruh rangkaian upacara di Pura Sakenan dapat berlangsung dengan lancar dan penuh keberkahan.